Senin, 02 Desember 2013

FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA

FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA


A.  Filsafat secara Umum
Ø  Menurut kamus filsafat, secara etimologis, istilah filsafat berasal dari bahasa Yunani, Philo yang artinya “to love” yaitu cinta, menyenangi, suka, sahabat. Sophia artinya “wisdom” yaitu kebijaksanaan, kebenaran, ilmu pengetahuan. Dari dua kata itu dapat diketahui bahwa filsafat artinya cinta, menyenangi, suka atau menjadi sahabat kebijaksanaan, kebenaran dan atau ilmu pengetahuan (Noorsyam, 1986). (Hanurawan,Fattah dkk. 2006)
Ø  Menurut Poedjawijatna (1974:11) filsafat itu sejenis pengetahuan yang berusaha mencari sebab yang sedalam-dalamnya bagi segala sesuatu berdasarkan pikiran belaka. (http://blog.tp.ac.id/category/kuliah-online/filsafat-ilmu, 2011)
Ø  Hasbullah Bakry (1971:11) mendefinisikan filsafat ialah sejenis pengetahuan yang menyelidiki segala sesuatu dengan mendalam mengenai ketuhanan, alam semesta, dan manusia sehingga dapat menghasilkan pengetahuan tentang bagaimana hakikatnya sejauh yang dapat dicapai akal manusia dan bagaimana sikap manusia itu seharusnya setelah mencapai pengetahuan itu. (http://blog.tp.ac.id/category/kuliah-online/filsafat-ilmu, 2011)
Ø  Bertrand Russel  mendefinisikan filsafat sebagai the attempt to answer ultimate question critically ( Park,1960:3 ), yang berarti tugas filsafat adalah menjawab pertanyaan yang tinggi. (http://blog.tp.ac.id/category/kuliah-online/filsafat-ilmu, 2011)

B. Filsafat Pendidikan Jasmani
·         Filsafat pendidikan jasmani bertujuan mengarahkan guru pendidikan jasmani dalam menetapkan keputusan dan tindakan yang dihadapi dalam pendidikan jasmani. (Hakim, Uman. 2011. Aliran Filsafat Pendidikan Jasamani. (Online) (http://umanhakim.blogspot.com/2011/11/aliran-filsafat-pendidikan-jasmani.html, diakses 21 Januari 2013).
·         Sumbangan unik dari pendidikan jasmani, yaitu :
-        Meningkatkan kebugaran jasmani dan kesehatan siswa.
-        Meningkatkan penguasaan keterampilan fisik.
-        Meningkatkan pengertian siswa dalam prinsip – prinsip gerak serta bagaimana menerapkannya dalam praktek.
(Kamarudin. 2013. Azaz Filsafat Penjas dan Olahraga. (Online) (http://kamarudin05.blogspot.com/2013/01/azaz-filsafat-penjas-dan-olahraga.html, diakses 21 Januari 2013)
·         NILAI DASAR FILSAFAH PENDIDIKAN JASMANI
Filsafat dalam Pendidikan Jasmani
-          Menjelaskan makna, hakikat, pentingnya, dan nilai
dari pendidikan jasmani.
-          Menghasilkan perbaikan dalam pelaksanaan
pendidikan jasmani.
-          Memberikan arah bagi profesi pendidikan jasmani.
-          Menjelaskan hubungan antara pendidikan jasmani
dengan pendidikan umum.
(Anonim. DASAR FILSAFAT PENDIDIKAN


C. Filsafat Olahraga
§  Filsafat Olahraga merupakan pemikiran tentang keterlibatan manusia dalam aktivitas jasmani. Mengkaji pendidikan jasmani dan olahraga dari berbagai posisi pemikiran filsafat akan mendukung penjelasan dan pemahaman tentang sifat, nilai, tujuan, dan cakupan pendidikan jasmani dan olahraga. (Haq, Abdul. 2012. Filsafat Olahraga. (Online) (http://blog.elearning.unesa.ac.id/abdul-haq-habibur-rohman/filsafat-olahraga, diakses 21 Januari 2013)
§  Seperti filsafat lainnya, dalam olahraga ada beberapa konsep yang perlu dikaji secara mendalam. Konsep ini bersifat abstrak. Walau kita tahu bahwa konsep ini abstrak, tetapi didalam konsep ini ada makna tertentu, walau perbedaan makna pada setiap individu berbeda-beda tentang ini. (Lubis, Ibrahim. 2012. Etika Dan Moral Dalam Pendidikan Jasmani Di Sekolah (Online) (http://makalahmajannaii.blogspot.com/2012/09/etika-dan-moral-dalam-pendidikan.html, diakses 21 Januari 2013)

D. Kesimpulan
1.      Filsafat Secara Umum
Dari beberapa penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa filsafat adalah pemikiran yang sangat mendalam untuk menggali makna dari kanyataan yang sudah ada dan bagaimana menyikapi pemikiran tersebut menggunakan akal pikiran.
2.      Filsafat Pendidikan Jasmani
Dari beberapa penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa filsafat pendidikan jasmani adalah sebuah pemikiran yang mendalam tentang pendidikan jasmani yang tujuannya mengarahkan guru pendidikan jasamani dalam mengambil keputusan dalam kegiatan pembelajaran pendidikan jasmani guna mencapai tujuan pembelajaran.
3.      Filsafat Olahraga
Dari beberapa penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa filsafat olahraga adalah pemikiran mendalam tentang keterlibatan seseorang dalam kegiatan olahraga atau aktivitas jasmani yang didalamnya juga mengkaji tentang aspek mental.
DAFTAR RUJUKAN

Hanurawan, Fattah. 2006. Filsafat Pendidikan. Malang: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang.
Noor Syam, Mohammad. 1986. Dasar – Dasar Filsafat Pendidikan dan Filsafat Pendidikan Pancasila. Surabaya: Usaha Nasional.
Anonim. 2011 . Pengertian Filsafat. (online). (http://blog.tp.ac.id/category/kuliah-online/filsafat-ilmu, diakses 21 Januari 2013).
Hakim, Uman. 2011. Aliran Filsafat Pendidikan Jasamani. (Online) (http://umanhakim.blogspot.com/2011/11/aliran-filsafat-pendidikan-jasmani.html, diakses 21 Januari 2013).
Kamarudin. 2013. Azaz Filsafat Penjas dan Olahraga. (Online) (http://kamarudin05.blogspot.com/2013/01/azaz-filsafat-penjas-dan-olahraga.html, diakses 21 Januari 2013)
 Haq, Abdul. 2012. Filsafat Olahraga. (Online) (http://blog.elearning.unesa.ac.id/abdul-haq-habibur-rohman/filsafat-olahraga, diakses 21 Januari 2013)
Lubis, Ibrahim. 2012. Etika Dan Moral Dalam Pendidikan Jasmani Di Sekolah (Online) (http://makalahmajannaii.blogspot.com/2012/09/etika-dan-moral-dalam-pendidikan.html, diakses 21 Januari 2013)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar